Selasa, 24 Juni 2014

Nilai Tambah LabTI 1IA16 : LA ke-2 sampai LA ke-8

LAPORAN AKHIR 2
Pada praktikum kedua ini saya akan membuat contoh perulangan menggunakan statement FOR. Statement FOR pada praktikum ini di gunakan untuk perulangan angka ganjil dengan nilai batasan awal 0 dan nilai batasan akhir 100. Berikut adalah desain tampilan programnya :
 
Pada desain di atas, terdapat label yang bertuliskan “LATIHAN PERULANGAN” dan 2 label di bawahnya bertuliskan “NILAI BATASAN AWAL” & “NILAI BATASAN AKHIR”. Selain itu di sebelah label terdapat 2 TextBox kosong yang di gunakan untuk memasukan nilai inputan batasan awal dan nilai inputan batasan akhir. Terdapat juga ListBox yang merupakan tempat munculnya output. Dan yang terakhir merupakan tombol CommandButton yang bertuliskan “START” yang nantinya di gunakan sebagai tombol untuk menjalankan program.
Pada bagian Command_Click() terdapat perintah:
Dim i As Integer
Dim batas_awal As Integer
Dim batas_akhir As Integer

Perintah tersebut berfungsi untuk mendeklarasikan variabel yang bertipe integer.  Selain itu terdapat juga perintah:

batas_awal = Int (Text1.Text)
batas_akhir = Int (Text2.Text)

perintah di atas berguna untuk mengganti variabel pada TextBox (Text1) menjadi batas_awal yang bertipe integer dan mengganti variabel pada TextBox (Text2) menjadi batas_akhir yang bertipe integer. 
Perintah berikutnya merupakan perintah for yang di gunakan untuk permulaan perulangan dan akhiran pada perulangan, berikut ini perintahnya:

For i = batas_awal To batas_akhir

Perintah di atas mendeklarasikan variabel I sebagai perulangannya, serta variabel batas_awal yang di gunakan sebagai permulaan dari perulangan dan variabel batas_akhir yang di gunakan sebagai akhiran dari perulangan. Kedua variabel tersebut di pisah oleh perintah To yang merupakan bagian dari perintah perulangan For.
Perintah selanjutnya merupakan statement If, perintah ini berguna menghasilkan perulangan yang bernilai ganjil pada proses output. Berikut ini peritahnya:

If i Mod 2 = 1 Then

Pada statement If, terdapat perintah Mod yang berfungsi sebagai deklarasi yang menyatakan bahwa variabel i habis di bagi 2 dan menghasilkan nilai 1. Nilai 1 ini menyatakan bahwa output yang di hasilkan dari pembagian dengan variabel i bernilai ganjil.
Selanjutnya merupakan perintah untuk mencetak output dan mengakhiri statement If, perintahnya sebagai berikut:

List1.Additem (i)
End If

Perintah tersebut merupakan perintah untuk mencetak output, dimana output yang di hasilkan akan di munculkan pada ListBox (List1) yang merupakan output dari hasil perulangan variabel i. setelah itu akhiri statement If dengan menggunakan perintah End If.
Pada akhir perintah berikan perintah End yang berfungsi untuk mengakhiri jalannya program.
Berikut ini merupakan tampilan outputnya:
Pada praktikum ini saya akan membuat perulangan pada visual basic yang menghasilkan output angka 1 sampai 10 tetapi angka 5 dari perulangan tersebut di hilangkan. Pada program ini saya menggunakan statement IF dan Loop While. Berikut ini adalah tampilan form programnya :

Pada form di atas, terdapat label bertuliskan “PERULANGAN” dan label bertuliskan “Masukkan Angka”. Untuk inputannya terdapat TextBox untuk memasukkan niai inputan. Selain itu untuk mencetak hasil output dari program, terdapat ListBox untuk menampilkan output program. Yang terkahir terdpat 2 CommandButton “START” dan “CLEAR” yang berfungsi untuk menjalankan program dan membersihkan hasil program.

Pada bagian Command1_Click() terdapat perintah:
Dim akhir As Integer
Dim awal As Integer

Perintah tersebut berfungsi untuk mendeklarasikan variabel “akhir” dan variabel “awal”.
Perintah selanjutnya sebagai berikut :

awal = 1
akhir = Val(Text1.Text)

perintah di atas menjelaskan bahwa “awal = 1” merupakan angka permulaan dari perulangan. Sedangkan perintah “akhir = Val(Text1.Text)” merupakan angka yang nanti akan di masukan pada inputan TextBox pada Text1.
Perintah berikutnya statement IF :

Do
If (awal <> 5) Then
List1.AddItem (awal)
End If

Pada Statement IF tersebut terdapat perintah “if (awal <> 5) Then”. Perintah ini menjelaskan bahwa nilai pada variabel awal tidak boleh sama dengan 5. Yang nantinya pada output, angka 5 tersebut tidak di tampilkan. Sedangkan perintah “List1.Additem (awal)” merupakan perintah untuk mencetak hasil perulangan dari variabel awal pada ListBox (List1). Yang terakhir perintah “End If” merupakan perintah untuk mengakhiri statement IF.

Perintah selanjutnya merupakan perintah untuk perulangan dari hasil inputan, berikut ini perintahnya:

awal = awal + 1
Loop While awal <= akhir
End Sub

Pada perintah “awal = awal + 1” merupakan perintah untuk perulangan variabel awal dengan kondisi +1. Sedangkan pada perintah “Loop while awal <= akhir” merupakan batasan perulangan yang di mulai dari variabel awal sampai kurang dari sama dengan variabel akhir. Akhiri program dengan perintah “End Sub”.

Pada bagian Command2_Click() terdapat perintah :

Text1.Text = ""
List1.Clear

Perintah ini di gunakan untuk membersihkan/menghapus inputan dan output yang telah di jalankan.
Berikut ini adalah tampilan outputnya:

Demikianlah penjelasan tentang laporan akhir praktikum ke dua visual basic.





LAPORAN AKHIR 3
Pada praktikum ketiga visual basic ini saya akan membuat program database pada visual basic yang di hubungkan dengan Microsoft Access. Pada program ini saya akan membuat data mahasiswa berdasarkan table yang telah di buat. Berikut ini tampilan pada Microsoft Access dan form pada Visual Basic.

Tampilan table pada Microsoft Access:

Pada saat pembuatan table di Microsoft Access hal yang pertama di lakukan adalah membuat file baru dan menyimpannya dalam format (mdb.). Di lanjutkan dengan membuat table dengan cara memilih icon Design View yang terdapat dalam toolbar dan mengisi nama table tanpa menggunakan spasi. Pada Field Name, masukan NPM, Nama, Alamat, Kelas dan pilih Data Type sesuai dengan jenis Filed Name. Selanjutnya save data yang telah di buat dan untuk melihat hasilnya pilih icon Datasheet View yang terdapat dalam toolbar.  Langkah terakhir, save table dan keluar dari Microsoft Access.

Untuk  menghubungkan  Visual Basic dengan Ms.Access ada beberapa langkah yang perlu di lakukan, berikut ini penjelasannya:
Pada halaman toolbox yang kosong, klik kanan lalu klik components. lalu pada controls pilih dengan menceklis Microsoft ADO Data Control 6.0 (OLEDB) dan Microsoft DataGrid Control 6.0 (SP6) (OLEDB) klik OK. Yang nantinya akan memunculkan icon DataGrid dan Adodc pada toolbox.

Selanjutnya buat design pada form yang terdiri dari DataGrid, Adodc, Label, TextBox, dan CommandButton.
Setelah membuat design, yang perlu di lakukan adalah menghubungkan Adodc1 dengan table yang ada pada Ms.Access dengan cara klik kanan pada Adodc1 lalu pilih Adodc Properties. Pada menu general pilih Use Connection String lalu klik Build, pada tampilan Build pilih menu Provider lalu Microsoft Jet 4.0 OLE DB Provider dan klik Next. Selanjutnya pilih menu Connection pilih nama Database yang telah di buat dan klik Text Connection. Klik OK jika muncul tampilan “Test Connection Succeeded”.





Selanjutnya masih pada menu Adodc Properties, pilih menu RecordSource lalu pada Command Type pilih 2-adCmd Table dan pada Table or Stored Procedure Name pilih nama table sesuai dengan yang telah di buat pada Ms.Access. dan yang terakhir klik OK.

Pada Form DataGrid, klik kanan lalu pilih Retrieve Fields lalu akan muncul tampilan Retrieve Fileds dan klik Yes. Setelah itu pada properties DataGrid pilih DataSource dan pilih Adodc1, ini berfungsi untuk menghubungkan antara DataGrid dengan Database Adodc1 dan nantinya DataGrid akan menghasilkan hasil Output dari program
Selanjutnya akan muncul tampilan table Database pada DataGrid. Ini menandakan bahwa Visual Basic sudah terhubung dengan Microsoft Access.

Tampilan Form pada Visual Basic:
Pada form di atas terdapat DataGrid yang berfungsi untuk menampilkan data yang telah di buat pada Miicrosoft Access dan juga sebagai tempat untuk menampilkan output. Pada form terdapat juga Adodc1 yang berfungsi untuk menghubungkan Visual Basic dengan table Database yang telah di buat pada Microsoft Access, pada saat menghubungkan sebaiknya test koneksi apakah sudah sukses terhubung atau belum. Selain itu terdapat juga 6 label yang bertuliskan “Aplikasi Data Mahasiswa Kelas 1IA16, Data Mahasiswa, NPM, Nama, Alamat, dan Kelas”. Juga terdapat 4 TextBox yang berfungsi untuk memasukkan inputan. Dan terakhir terdapat 3 CommandButton yang befungsi untuk menjalankan program, menghapus input/ output program, dan meberhentikan program.
Pada bagian Command1_Click() terdapat perintah :
Adodc1.Recordset.AddNew

Perintah di atas berfungsi untuk menambahkan record baru ke dalam database “Adodc1” yang telah terhubung dengan Database Microsoft Access. Selanjutnya merupakan perintah untuk memasukkan data ke dalam table, berikut ini perintahnya :

Adodc1.Recordset.Fields("NPM") = Text1.Text
Adodc1.Recordset.Fields("Nama") = Text2.Text
Adodc1.Recordset.Fields("Alamat") = Text3.Text
Adodc1.Recordset.Fields("Kelas") = Text4.Text

Perintah tersebut berfungsi untuk memasukkan data yang telah di input melalui TextBox  dan akan di masukkan ke dalam database “Adodc1” yang telah terhubung dengan Database Microsoft Access. Berikutnya merupakan perintah untuk mencetak inputan pada DataGrid :

Adodc1.Recordset.Update
End Sub

Untuk menampilkan data yang telah di input maka di gunakan perintah di atas, yang nantinya data tersebut akan masuk ke dalam database dan menampilkan seluruh hasil output pada DataGrid.selanjutnya akhiri perintah dengan “End Sub”

Pada Command2_Click() terdapat perintah :
Adodc1.Recordset.Delete
End Sub

perintah ini digunakan untuk menghapus output dari satu baris field yang terdapat pada DataGrid. Setelah selesai, akhiri perintah dengan “End Sub”.
Perintah yang terakhir terdapa pada Command3_Click(), berikut ini perintahnya :
Unload Me
End Sub

Perintah tersebut merupakan perintah untuk menghentikan program yang sedang berjalan. Akhiri perintah dengan “End Sub”.

Berikut ini tampilan outputnya :
Demikianlah penjelasan mengenai laporan akhir praktikum ketiga Visual Basic.






LAPORAN AKHIR 4
Pada praktikum keempat ini saya akan membuat contoh animasi menggunakan Microsoft Visual Basic. Animasi yang di gunakan berupa lingkaran yang akan bergerak ke kiri,kanan,atas, dan bawah. Pembuatan animasi ini menggunakan toolbox timer dan MDI form untuk menjalankan animasi tersebut. Berikut ini langkah-langkah untuk menampilkan MDI form :
Klik project pada menu bar lalu pilih Add MDI Form setelah itu klik open, nantinya akan muncul tampilan MDI form1.
Pada tampilan MDI Form klik kanan lalu pilih Menu Editor,  lalu akan muncul tampilan seperti di atas. Pada Caption isi dengan File dan Name isi dengan mFile. Setelah itu klik insert dan klik next. Berikutnya pada Caption isi dengan Animasi dan Name isi dengan mAnimasi. Setelah itu klik insert dan klik arah panah kanan, lalu akan muncul simbol bintang di sebelah kiri Caption Animasi. Dan yang  terakhir klik OK. Nantinya akan muncul tampilan MDI Form1 sebagai berikut :

Apabila program yang telah di buat akan di jalankan, maka tampilan yang pertama muncul adalah tampilan MDI Form1 seperti gambar di atas. Lalu klik File dan klik Animasi, maka Form1 yang telah di buat akan muncul dan program bisa langsung di jalankan.
Selanjutnya pada tampilan Form1 buat design seperti berikut :
Pada form diatas terdapat label yang di gunakan untuk mengisi judul “ANIMASI 1IA16”. Setelah itu terdapat Shape yang berbentuk Circle dan untuk memberi warna pada lingkaran caranya adalah klik properties lalu pada Fillstyle pilih solid dan pada Fillcolor pilih warna yang di inginkan. Nantinya shape ini yang akan bergerak sesuai dengan perintah yang di jalankan. Terdapat juga lima CommandButton yang terdiri dari “atas, bawah, kiri, kanan, dan stop” berfungsi untuk menjalankan program. Dan yang terakhir terdapat empat timer yang di letakkan sesuai urutan CommandButton, nantinya timer ini berfungsi untuk mengatur waktu saat program di jalankan.
  
Berikut ini merupakan tampilan program CommanButton dan Timer  pada Form1  :
Pada bagian Command1_Click terdapat perintah :
TimerAtas.Enabled = True
TimerKanan.Enabled = False
TimerKiri.Enabled = False
TimerBawah.Enabled = False
End Sub

Pada perintah di atas menunjukkan bahwa pada TimerAtas bernilai true sedangkan pada TimerKanan, TimerKiri, dan TimerBawah bernilai false. Hal ini menunjukkan bahwa Shape akan bergerak ke atas dan tidak bergerak ke kanan,kiri, ataupun bawah.
Akhiri perintah dengan End Sub.

Pada bagian Command2_Click terdapat perintah :

TimerKanan.Enabled = True
TimerKiri.Enabled = False
TimerAtas.Enabled = False
TimerBawah.Enabled = False
End Sub

Pada perintah di atas menunjukkan bahwa pada TimerKanan bernilai true sedangkan pada TimerKiri, TimerAtas, dan TimerBawah bernilai false. Hal ini menunjukkan bahwa Shape akan bergerak ke Kanan dan tidak bergerak ke kiri, Atas, ataupun bawah.
Akhiri perintah dengan End Sub.

Pada bagian Command3_Click terdapat perintah :

TimerKiri.Enabled = True
TimerKanan.Enabled = False
TimerAtas.Enabled = False
TimerBawah.Enabled = False
End Sub

Pada perintah di atas menunjukkan bahwa pada TimerKiri bernilai true sedangkan pada TimerKanan, TimerAtas, dan TimerBawah bernilai false. Hal ini menunjukkan bahwa Shape akan bergerak ke Kiri dan tidak bergerak ke kanan, Atas, ataupun bawah.
Akhiri perintah dengan End Sub.

Pada bagian Command4_Click terdapat perintah :

TimerBawah.Enabled = True
TimerAtas.Enabled = False
TimerKiri.Enabled = False
TimerKanan.Enabled = False
End Sub

Pada perintah di atas menunjukkan bahwa pada TimerKiri bernilai true sedangkan pada TimerKanan, TimerAtas, dan TimerBawah bernilai false. Hal ini menunjukkan bahwa Shape akan bergerak ke Kiri dan tidak bergerak ke kanan, Atas, ataupun bawah.
Akhiri perintah dengan End Sub.
Pada bagian Command5_Click terdapat perintah :

TimerAtas.Enabled = False
TimerKanan.Enabled = False
TimerKiri.Enabled = False
TimerBawah.Enabled = False
End Sub

Perintah di atas menunjukan bahwa pada semua timer Shape tidak dapat bergerak, yang nantinya Shape akan berhenti apabila kita menekan tombol CommandButton tersebut.

Selanjutnya merupakan perintah yang terdapat dalam timer,
Pada bagian TimerAtas_Timer() terdapat perintah :

Shape1.Top = Shape1.Top - 50
If Shape1.Top < 0 Then
TimerAtas.Enabled = False
TimerBawah.Enabled = True
TimerKiri.Enabled = False
TimerKanan.Enabled = False
End If
End Sub

Perintas di atas merupakan perintah untuk mengatur pergerakan Shape ke arah atas. Pada arah ke atas nilai Shape akan berkurang dan Shape bergerak pada arah vertical, maka pada program di beri nilai min (-) dan di beri perintah Top. Selanjutnya agar pada saat program di jalankan Shape bergerak memantul, maka di berikan perintah If dan kondisi pada TimerBawah bernilai True agar Shape dapat memantul ke atas dan ke bawah. Yang terakhir akhiri perintah dengan perintah End If dan End Sub.

Pada bagian TimerKanan_Timer() terdapat perintah :

Shape1.Left = Shape1.Left + 50
If Shape1.Left > 12120 Then
TimerKanan.Enabled = False
TimerKiri.Enabled = True
TimerBawah.Enabled = False
TimerAtas.Enabled = False
End If
End Sub

Perintas di atas merupakan perintah untuk mengatur pergerakan Shape ke arah kanan. Pada arah ke kanan nilai Shape akan bertambah dan Shape bergerak pada arah horizontal, maka pada program di beri nilai plus (+) dan di beri perintah Left. Selanjutnya agar pada saat program di jalankan Shape bergerak memantul, maka di berikan perintah If dan kondisi pada TimerKiri bernilai True agar Shape dapat memantul ke kanan dan ke kiri. Yang terakhir akhiri perintah dengan perintah End If dan End Sub.

Pada bagian TimerKiri_Timer() terdapat perintah :

Shape1.Left = Shape1.Left - 50
If Shape1.Left < 0 Then
TimerKiri.Enabled = False
TimerKanan.Enabled = True
TimerAtas.Enabled = False
TimerBawah.Enabled = False
End If
End Sub

Perintas di atas merupakan perintah untuk mengatur pergerakan Shape ke arah kiri. Pada arah ke kiri nilai Shape akan berkurang dan Shape bergerak pada arah horizontal, maka pada program di beri nilai min (-) dan di beri perintah Left. Selanjutnya agar pada saat program di jalankan Shape bergerak memantul, maka di berikan perintah If dan kondisi pada TimerKanan bernilai True agar Shape dapat memantul ke kiri dan ke kanan. Yang terakhir akhiri perintah dengan perintah End If dan End Sub.
Pada bagian TimerBawah_Timer() terdapat perintah :
Shape1.Top = Shape1.Top + 50
If Shape1.Top > 3600 Then
TimerBawah.Enabled = False
TimerAtas.Enabled = True
TimerKiri.Enabled = False
TimerKanan.Enabled = False
End If
End Sub

Perintas di atas merupakan perintah untuk mengatur pergerakan Shape ke arah bawah. Pada arah ke bawah nilai Shape akan bertambah dan Shape bergerak pada arah vertical, maka pada program di beri nilai plus (+) dan di beri perintah Top. Selanjutnya agar pada saat program di jalankan Shape bergerak memantul, maka di berikan perintah If dan kondisi pada TimerAtas bernilai True agar Shape dapat memantul ke bawah dan ke atas. Yang terakhir akhiri perintah dengan perintah End If dan End Sub.


Berikut ini merupakan tampilan program mAnimasi pada MDI Form :
Pada bagian mAnimasi_Click() terdapat perintah :

Form1.Show

Perintah diatas berfungsi untuk menampilkan Form1 pada MDI Form yang terdapat dalam caption Animasi ketika program di jalankan.

Berikut ini tampilan outputnya :
Apabila programnya saya jalankan akan seperti ini :


Demikianlah penjelasan saya mengenai animasi dalam microsoft visual basic ini





LAPORAN AKHIR 5
Pada praktikum kelima ini,Masuk ke dalam program Delphi, Delphi merupakan bahasa pemrograman yang hampir sama dengan Visual basic, melakukan pendekatan visual untuk merancang interface dalam bentuk form. Kodingannya pun tidak terlalu jauh dengan Visual Basic, hanya beberapa saja yang membedakan. Hal lain yang membedakan Visual Basic dan Delphi yaitu pada Delphi saat di save atau disimpan program yang telah dibuat akan menjadi Apllication, sedangkan di Visual Basic tidak.
Dalam kodingan pada program ini menggunakan percabangan If...Then...Else
Dibawah ini merupakan tampilan programnya :
  
Form 1

Form 2
Form 1

Berisi 2 kolom kosong, berfungsi sebagai inputan untuk Login dari Username dan Password. Kemudian berisi 2 tombol button. Button 1 berfungsi untuk login mengecek apakah Username dan Password sudah sesuai dengan apa yang ditentukan, kemudian pada Button 2 berfungsi untuk cancel atau menggagalkan perintah.


Form 2
Berisi perhitungan dari nilai nilai. Pada form ini terdapat 2 buah kolom kosong, yang pertama sebagai input nilai UTS dan kedua sebagai nilai input UAS, kemudian terdapat 2 tombol button. Button 1 berisi perhitungan dari inputan Nilai UTS dan Nilai UAS, Button 2 berisi perintah Reset, yaitu menghapus Kolom 1 dan 2(kolom Nilai UTS dan Nilai UAS), jika awalnya sudah terisi maka akan  mengembalikan dalam keadaan kosong.

Dibawah ini merupakan koding dari Form 1 
Procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
                begin
if (Edit1.Text='Sity') and (Edit2.Text='58413593') then
                begin
  Form1.Hide;
  Form2.Show;
           end
             else
     Label4.Caption :='Maaf, Username dan Password salah'     ;
end;
end.
Logika :
Pada kodingan “IF(Edit1.text=’Sity’)and(Edit2.text=’58413593’) berfungsi untuk mengaktifkan ketika Text1(Username) diisi dengan “Sity” dan pada Text2(Password) diisi dengan “58413593”, maka setelah itu akan menampilkan Form2.
Koding dari Form 2

procedure TForm2.Button1Click(Sender: TObject);
var
uts,uas : integer;
jumlah : real;
begin
uts := StrToInt(edit1.text);
uas := StrToInt(edit2.text);
jumlah := (uts+uas)/2;
label5.Caption:= FloatToStr(jumlah);
begin
IF (jumlah> 50)then
begin
label6.caption:='Anda Lulus';
end
else
label6.caption:='AndaTidak Lulus';
end;
end;
procedure TForm2.Button2Click(Sender: TObject);
begin
edit1.text :='';
edit2.text :='';
label5.Caption:='';
label6.Caption:='';
end;
end.

Logika :
Pada button 1 memiliki perhitungan terlebih dahulu, yaitu nilai UTS + nilai UAS / 2. Penambahan nilai UTS dan UAS kemudian dibagi 2.
Form 2 ini akan menampilkan jika kita telah berhasil melogin dari Form 1, jika dalam Form 1 ketika kita jalankan berhasil berjalan sesuai Username dan Password yang telah kita atur, selanjutnya akan menampilkan Form 2, tetapi jika kita jalankan  tidak sesuai dengan Password dan Username yang diatur dalam koding, maka akan tetap menampilkan Form 1.

Ini merupkan tampilan output program saya ketika saya running programnya:

Ketika kita memasukkan Username dan Password sesuai dengan yang ditentukan dalam koding:
Maka akan melanjutkan ke Form 2:
Berikut ini merupakan contoh tampilan output pada Form1 Ketika kita memasukkan Username dan Password sesuai dengan perintah yang telah kita buat :
Case yang digunakan ialah Case Sensitive, jadi jika salah penulisan huruf kapital akan terjadi kesalahan.


Jadi jika pada saat menginput Password ingin tidak terlihat, hanya tanda bintang saja maka dilakukan pengaturan sebagai berikut :
Klik pada edit2.text, lalu lihat pada Object Inspector setelah itu ganti Password char menjadi *
Demikianlah penjelasan saya mengenai Delphi ini .


LAPORAN AKHIR 6

Pada praktikum keenam ini saya akan membuat dan menjelaskan contoh program perulangan pada Delphi, yang meliputi 3 perulangan yaitu perulangan For To Do, For Down To, dan Repeat Until. Yang nantinya apabila kita jalankan programnya , maka output yang di hasilkan akan berupa tampilan angka-angka hasil dari program perulangan yang telah kita masukkan.
Berikut ini merupakan contoh tampilan program pada form1 :
Pada tampilan Form1 diatas terdapat label1 yang bertuliskan “PERULANGAN DELPHI’ dan label2 bertuliskan “Masukan Angka”. Lalu terdapat kolom Edit1 yang nantinya berguna sebagai tempat menginput angka batasan dari perulangan. Selanjutnya terdapat kolom ListBox1 yang berguna untuk menampilkan output dari proses perulangan. Dan yang terakhir terdapat empat buah button, yang terdiri dari Button1 berguna untuk melakukan perintah perulangan For To Do, Button2 berguna untuk untuk melakukan perintah perulangan For Down To, Button3 berguna untuk melakukan perintah Repeat Until, dan Button4 berguna untuk membersihkan tampilan pada Edit1 dan ListBox1.

 Berikut ini merupakan tampilan program dan penjelasan pada Unit1 yang telah saya buat :
Pada bagian procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject) terdapat perintah :
var
i:Integer;
begin
ListBox1.Clear;
Perintah ini berguna untuk mendeklarasikan variabel i sebagai integer dan perintah untuk membersihkan ListBox1 jika masih terdapat angka dari program sebelumnya yang sudah di jalankan.


for i:= 0 to StrToInt (Edit1.Text) do
begin
ListBox1.Items.Add(IntToStr(i));
end;
end;

Perintah ini merupakan perintah perulangan For To Do yang berguna untuk melakukan perulangan dari urutan yang terkecil sampai urutan terbesar, dimulai dari angka 0 sampai dengan angka yang telah di inputkan pada kolom Edit1. Selanjutnya merupakan perintah untuk menampilkan hasil perulangan dari variabel i pada ListBox1.

Pada bagian procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject) terdapat perintah :

var
i:Integer;
begin
ListBox1.Clear;

Perintah ini berguna untuk mendeklarasikan variabel i sebagai integer dan perintah untuk membersihkan ListBox1 jika masih terdapat angka dari program sebelumnya yang sudah di jalankan.

for i:= StrToInt (Edit1.Text) downto 0 do
begin
ListBox1.Items.Add(IntToStr(i));
end;
end;

Perintah ini merupakan perintah perulangan For Down To yang berguna untuk melakukan perulangan dari urutan terbesar sampai urutan terkecil, di mulai dari angka yang di inputkan pada kolom Edit1 sampai dengan angka 0 yang merupakan batasan terkecil. Selanjutnya perintah untuk menampilkan hasil perulangan dari variabel i pada ListBox1.


Pada bagian procedure TForm1.Button3Click(Sender: TObject) terdapat perintah :

Var
i:integer;
Begin
ListBox1.Clear;
i:=0;

Perintah ini berguna untuk mendeklarasikan variabel i sebagai integer dan perintah untuk membersihkan ListBox1 jika masih terdapat angka dari program sebelumnya yang sudah di jalankan. Selanjutnya merupakan perintah untuk menunjukan nilai variabel i.

Repeat
i:=i+1;
ListBox1.Items.Add(IntToStr(i));
Until i = StrToInt (Edit1.Text)
end;

Perintah ini merupakan perintah perulangan Repeat Until yang berguna untuk melakukan perulangan pada nilai variabel i yang terus bertambah dan terus di cetak pada kolom ListBox1 sampai nantinya berhenti pada batasan variabel i yang telah di inputkan pada kolom Edit1.

Pada bagian procedure TForm1.Button4Click(Sender: TObject) terdapat perintah :

begin
Edit1.Clear;
ListBox1.Clear;
end;
end.

Perintah ini berguna untuk membersihkan atau menghapus inputan yang terdapat pada kolom Edit1 dan untuk membersihkan output yang terdapat pada kolom ListBox1.

Berikut ini merupakan contoh tampilan outputnya :








LAPORAN AKHIR 7
Pada laporan akhir ketujuh ini saya akan membuat program yang akan menghasilkan tampilan output berupa segitiga vertikal. Program ini masih menggunakan perintah perulangan. Nantinya output yang di hasilkan berupa symbol bintang yang membentuk segitiga secara vertikal.
Berikut ini merupakan contoh tampilan program pada Form1 :
Pada tampilan Form1 terdapat dua buah label, pada label1 bertuliskan “PERULANGAN DELPHI” dan pada label2 bertuliskan “Masukan Batas”. Selanjutnya terdapat kolom Edit1 untuk menginput jumlah batas simbol bintang yang nantinya akan di tampilkan. Lalu terdapat kolom ListBox1 yang nantinya berfungsi sebagai tempat menghasilkan output. Dan yang terakhir terdapat dua buah Button yang terdiri dari Button1 yang bertuliskan “Start” berfungsi untuk menjalankan atau mengesekusi program dan Button2 bertuliskan “Clear” berfungsi untuk membersihkan tampilan pada kolom Edit1 dan kolom ListBox1.



Berikut ini merupakan contoh program tampilan pada Unit1 :
Pada bagian Procedure Tform1.Button1click(sender: TObject) terdapat perintah :
var
i : integer;
j : integer;
bintang : string;
begin

Perintah tersebut berguna untuk mendeklarasikan variabel i dan variabel j sebagai integer, juga mendeklarasikan variabel bintang sebagai string.

bintang := '*';
for i := 0 to StrToInt (edit1.Text)do
begin
listbox1.Items.Add(bintang) ;
bintang := bintang + '*';
end;


Perintah tersebut berguna untuk menampilkan variabel bintang dengan bentuk simbol bintang pada output nanti. Lalu terdapat perintah For To Do yang berguna untuk melakukan perulangan pada variabel i mulai dari angka 0 sampai dengan inputan yang telah dimasukkan pada kolom Edit1. Dan terdapat perintah untuk menampilkan hasil output pada kolom ListBox1. Yang terakhir merupakan perintah untuk menampilkan simbol bintang yang akan bertambah satu persatu sesuai dengan panjang inputan yang kita buat.

for i := StrToInt (Edit1.Text) downto 0 do
begin
bintang := ' ';
for j := 0 to i do
begin

Perintah tersebut merupakan perintah perulangan For DownTo Do yang berguna untuk melakukan perulangan pada variabel i mulai dari angka yang telah di inputkan pada kolom Edit1 sampai dengan angka 0. Setelah itu terdapat perintah untuk memberikan jarak spasi pada setiap simbol. Selanjutnya terdapat perintah perulangan For To Do  pada variabel j yang berguna untuk melakukan perulangan mulai dari 0 sampai dengan batas variabel i.

bintang := bintang + '*';
end;
Listbox1.Items.Add(bintang);
end;
end;

Printah tersebut berguna untuk menambahkan jumlah bintang satu persatu sampai batas yang di tentukan. Lalu terdapat perintah untuk mencetak output pada kolom ListBox1. Maka pada ListBox1 akan muncul tampilan output berupa segitiga vertikal.

Pada bagian procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject) terdapat perintah :
begin
Edit1.Clear;
ListBox1.Clear;
end;
end.

Perintah tersebut berfungsi untuk membersihkan atau menghapus hasil output yang terdapat pada kolom Edit1 dan pada kolom ListBox1.

Berikut ini merupakan contoh tampilan output program yang telah saya buat :
  
Pada bagian Procedure Tform1.Button1click(sender: TObject) terdapat perintah :
var
i : integer;
j : integer;
bintang : string;
begin

Perintah tersebut berguna untuk mendeklarasikan variabel i dan variabel j sebagai integer, juga mendeklarasikan variabel bintang sebagai string.

bintang := '*';
for i := 0 to StrToInt (edit1.Text)do
begin
listbox1.Items.Add(bintang) ;
bintang := bintang + '*';
end;


Perintah tersebut berguna untuk menampilkan variabel bintang dengan bentuk simbol bintang pada output nanti. Lalu terdapat perintah For To Do yang berguna untuk melakukan perulangan pada variabel i mulai dari angka 0 sampai dengan inputan yang telah dimasukkan pada kolom Edit1. Dan terdapat perintah untuk menampilkan hasil output pada kolom ListBox1. Yang terakhir merupakan perintah untuk menampilkan simbol bintang yang akan bertambah satu persatu sesuai dengan panjang inputan yang kita buat.

for i := StrToInt (Edit1.Text) downto 0 do
begin
bintang := ' ';
for j := 0 to i do
begin

Perintah tersebut merupakan perintah perulangan For DownTo Do yang berguna untuk melakukan perulangan pada variabel i mulai dari angka yang telah di inputkan pada kolom Edit1 sampai dengan angka 0. Setelah itu terdapat perintah untuk memberikan jarak spasi pada setiap simbol. Selanjutnya terdapat perintah perulangan For To Do  pada variabel j yang berguna untuk melakukan perulangan mulai dari 0 sampai dengan batas variabel i.

bintang := bintang + '*';
end;
Listbox1.Items.Add(bintang);
end;
end;

Printah tersebut berguna untuk menambahkan jumlah bintang satu persatu sampai batas yang di tentukan. Lalu terdapat perintah untuk mencetak output pada kolom ListBox1. Maka pada ListBox1 akan muncul tampilan output berupa segitiga vertikal.

Pada bagian procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject) terdapat perintah :
begin
Edit1.Clear;
ListBox1.Clear;
end;
end.

Perintah tersebut berfungsi untuk membersihkan atau menghapus hasil output yang terdapat pada kolom Edit1 dan pada kolom ListBox1.

Berikut ini merupakan contoh tampilan output program yang telah saya buat :
Pada praktikum ketujuh ini saya akan membuat program database pada Delphi jika dihubungkan dengan Microsoft Access. Pada program ini saya akan membuat data mahasiswa berdasarkan table yang telah di buat. Berikut ini tampilan pada Microsoft Access dan form pada Delphi.
Berikut ini merupakan contoh tampilan table pada Microsoft Access :
Pada saat pembuatan table di Microsoft Access hal yang pertama di lakukan adalah membuat file baru dan menyimpannya dalam format (mdb.). Di lanjutkan dengan membuat table dengan cara memilih icon Design View yang terdapat dalam toolbar dan mengisi nama table tanpa menggunakan spasi. Pada Field Name, masukan NPM, Nama, Alamat, Kelas dan pilih Data Type sesuai dengan jenis Filed Name. Sesuaikan Field Size agar pada saat di tampilkan pada kolom DBGrid1 ukuran table tidak terlalu lebar.  Selanjutnya save data yang telah di buat dan untuk melihat hasilnya pilih icon Datasheet View yang terdapat dalam toolbar.  Langkah terakhir, save table dan keluar dari Microsoft Access.

Untuk  menghubungkan  Visual Basic dengan Ms.Access ada beberapa langkah yang perlu di lakukan, berikut ini penjelasannya:
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat dan mengatur design pada Form. Pada design Form terdapat ADOConection, ADOTable, DataSource, DBGrid, DBNavigator, 4 Label, 4 Kolom Edit, dan 2 tombol Button.
Langkah kedua pilih ADOConection1 pada form, lihat pada bagian kolom properties. Lalu pilih ConnectionString untuk mengkoneksikan Delphi 7 dengan MS. Access. Pada ConnectionString pilih Use Connection String lalu klik Build. Setelah itu muncul Data Link Properties, pada kolom Provider pilih Microsoft Jet 4.0 OLE DB Provider dan klik Next. Selanjutnya pada kolom Connection pilih nama database yang telah di buat setelah itu klik Text Connection, maka akan muncul tampilan Test connection succeeded dan klik OK.
Kembali pada kolom Properties pilih True pada baris Connected, baris KeepConnection, dan baris LoginPrompt.


Langkah keempat pilih DataSource1 pada Form, lalu pada kolom Properties pilih ADOTable1 pada baris DataSet dan pilih True pada baris Enabled.
Berikut ini merupakan contoh tampilan pada Form1 :
Pada Form1 diatas terdapat ADOConnection1 yang berfungsi membangun koneksi dengan data fisik menggunakan terminologi ADO milik Microsof. Selain itu juga terdapat ADOTabble1 yang berfungsi untuk mewakili data fisik dalam aplikasi Delphi yang dibuat. Dan selanjutnya terdapat DataSource yang berfungsi untuk memberikan sambungan dengan komponen data kontrol visual milik Delphi lainnya untuk membangun Interface. Selanjutnya terdapat DBGrid1yang berfungsi untuk menampilkan data dalam bentuk table, Setiap kolom pada grid sesuai dengan kolom pada datasetnya (table atau query) baris dalam garis sama dengan record-record. Lalu terdapat juga DBNavigator yang berfungsi sebagai alat navigasi (bergerak) di antara record –record, serta untuk mengubah data. Dan juga terdapat empat buah label yang bertuliskan “NPM”, ”Nama”, ”Kelas”, dan “Alamat”. Lalu terdapat empat buah kolom Edit yang berfungsi untuk memasukan inputan. Terakhir terdapat dua buah Button yang berfungsi untuk menyimpan hasil inputan dan untuk menghapus inputan pada kolom Edit.




Berikut ini merupakan contoh tampilan pada Unit :
Pada bagian procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject) terdapat perintah :
begin
Edit1.Clear;
Edit2.Clear;
Edit3.Clear;
Edit4.Clear;
end;

Perintah tersebut berfungsi untuk menghapus data yang telah di inputkan pada kolom Edit1, Edit2, Edit3, dan Edit4.

Pada bagian procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject) terdapat perintah :

begin
adotable1.Open;
adotable1.Append;
adotable1.FieldByName('NPM').AsString := Edit1.Text;
adotable1.FieldByName('Nama').AsString := Edit2.Text;
adotable1.FieldByName('Kelas').AsString := Edit3.Text;
adotable1.FieldByName('Alamat').AsString := Edit4.Text;
Adotable1.Post;
end;

end.

Perintah tersebut terdapat perintah Open yang berfungsi membuka database pada ADOTable1. Lalu terdapat perintah Append yang berfungsi untuk menambahkan baris baru setelah record terakhir. Setelah itu terdapat perintah FieldByName yang berfungsi untuk memasukan data pada kolom Edit1 berdasarkan “NPM”, kolom Edit2 berdasarkan “Nama”, kolom Edit3 berdasarkan “Kelas”, dan kolom Edit4 berdasarkan “Alamat”  dengan tipe data String. Dan yang terakhir terdapat perintah Post yang berfungsi untuk menyimpan data yang telah di masukkan ke dalam Database.


Berikut ini merupakan contoh tampilan outputnya :











LAPORAN AKHIR 8
Pada praktikum keempat ini saya akan membuat contoh animasi menggunakan Delphi. Animasi yang di gunakan berupa kotak persegi apabila kita jalankan kotak tersebut akan memantul kekanan dan kekiri. Pembuatan animasi ini menggunakan toolbox timer yang berguna untuk menjalankan animasi tersebut.

Berikut ini merupakan tampilan program yang telah saya buat :

Berikut ini merupakan contoh tampilan form yang telah saya buat :


procedure TForm1.Timer1Timer(Sender: TObject) berfungsi untuk membuat animasi / menggerakkan suatu objek seperti tulisan berkedip, tulisan berjalan dan lain lain .

berikut ini merupakan contoh tampilan program yang saya buat yang menggunakan timer :

begin
Shape1.Left := Shape1.Left +1;
If Shape1.Left = 750 Then
Begin
Timer1.Enabled := False;
Timer2.Enabled := True;
end;
end;

procedure TForm1.Timer2Timer(Sender: TObject);
begin
Shape1.Left := Shape1.Left -1;
If Shape1.Left = 0 Then
Begin
Timer2.Enabled := False;
Timer1.Enabled := True;
end;
end;
procedure TForm1.Button1Click(Sender: TObject);
begin
Timer1.Enabled := true
end;

procedure TForm1.Button2Click(Sender: TObject);
begin
Timer1.Enabled := False;
Timer2.Enabled := False;
end;
end.


LOGIKA PROGRAM :

Pada Form1 kita memasukkan 1 buah label, 2 button, 1 shape dan 2 buah timer. Pada Label bertuliskan Animasi 1IA16 dan juga kita memasukkan shape berbentuk kotak.Lalu pada button pertama kita tulisakan play dan button kedua kita tuliskan stop. Selanjutnya kita masukkan program pada timer dengan mengklik timer. Pada awal program kita sudah berisikan Begin yaitu untuk memulai suatu program dan lalu kita masukkan kodingan Shape1.Left := Shape1.Left +1; adalah untuk mengatur arah Shape1 yang akan kita gerakan. Pada Timer1 kita isikan Shape1.Left +1 untuk menggerakan ke kanan dan pada Timer2 kita isikan Shape1.Left -1 untuk menggerakan ke kiri. Selanjutnya kita juga masukkan perulangan If...Then dan kita masukkan kondisi If Shape1.Left = 750 Then yaitu untuk memberikan batas kanan dari kiri yaitu 750 dan akan melakukan perintah Timer1 false dan Timer2 true untuk mematikan timer1 dan mengaktifkan timer2. Fungsinya agar kotak yang kita jalankan dapat memantul dengan kondisi yang kita buat tadi. Lalu kita atur dulu waktu timer pada interval di properties pada sebelah kiri bawah layar. Kita ubah pada Enable | True menjadi Enable | False fungsinya untuk mematikan timer saat kita running programnya. Pada Button play kita isikan program untuk mengaktifkan timer1 yaitu dengan Timer1.Enabled := true; dan button stop kita masukkan yang sama tetapi kita ubah true menjadi false .Untuk button stop kita isikan Timer1,2”.Enable = False  untuk mematikan s timer1 dan timer2 agar Shape1 berhenti. Lalu apabila telah selesai kita running programnya

OUTPUT PROGRAM :
Apabila programnya kita running maka akan seperti ini :
Dan apabila Programnya kita play kotak tersebut  akan berjalan sampai ujung kanan dan akan memantul setelah sampai di ujung kanan maupun kiri dan setelah itu akan berhenti jika kita klik tombol Stop.

Demikian penjelasan mengenai laporan akhir animasi pada Delphi praktikum pertemuan ke delapan ini. Sekian dan terimakasih.